Kalurahan BANGUNTAPAN

Dalam upaya meningkatkan kapasitas pelaku Industri Kecil dan Menengah (IKM), Dinas Koperasi, UKM, dan Perindustrian Kabupaten Bantul kembali menggelar kegiatan penting dalam sub kegiatan Koordinasi dan Sinkronisasi serta Pelaksanaan Pembangunan Sumber Daya Industri. Kegiatan ini dikemas dalam bentuk pelatihan IKM yang dilaksanakan pada tanggal 21 hingga 24 Juli 2025 di Padukuhan Wonocatur, Kalurahan Banguntapan.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program strategis pemerintah daerah untuk membekali para pelaku IKM dengan keterampilan teknis dan pengetahuan manajerial yang memadai. Dengan perkembangan dunia usaha yang semakin dinamis, pelaku industri lokal dituntut untuk mampu bersaing dan beradaptasi terhadap perubahan, baik dalam segi produksi, pemasaran, hingga manajemen usaha.

Pelatihan ini diikuti oleh peserta yang merupakan pelaku IKM dari berbagai sektor di wilayah Bantul. Selama empat hari, para peserta mendapatkan materi dari para narasumber yang kompeten di bidangnya. Materi pelatihan meliputi peningkatan kualitas produk, strategi pemasaran digital, pengelolaan keuangan usaha, dan inovasi dalam desain produk. Tidak hanya itu, peserta juga diberikan pelatihan praktik langsung agar lebih siap dalam penerapan di lapangan.

Pelatihan ini diharapkan dapat menjadi motor penggerak dalam pembangunan ekonomi lokal, khususnya di sektor industri rumah tangga dan IKM.

Salah satu hal yang ditekankan dalam pelatihan ini adalah pentingnya koordinasi dan sinkronisasi antara pelaku usaha, pemerintah, dan berbagai pihak terkait. Dengan kerja sama yang baik, diharapkan terjadi sinergi dalam pembangunan sumber daya industri, baik dari sisi kebijakan maupun pelaksanaan teknis di lapangan.

Padukuhan Wonocatur sebagai lokasi kegiatan karena memiliki potensi besar dalam pengembangan industri rumahan. Selain itu, dukungan dari pemerintah kalurahan dan masyarakat setempat juga sangat besar, sehingga pelatihan dapat berjalan dengan lancar dan penuh antusiasme.

Selama pelatihan berlangsung, suasana kolaboratif dan semangat belajar tampak menyala di antara peserta. Mereka tidak hanya aktif dalam sesi materi, tetapi juga saling bertukar pengalaman dan ide kreatif untuk pengembangan usaha masing-masing.

Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Bantul berharap kegiatan serupa akan terus digelar secara berkelanjutan, menyasar lebih banyak pelaku IKM di seluruh wilayah. Dengan adanya penguatan SDM industri melalui pelatihan seperti ini, maka upaya membangun ekonomi daerah berbasis industri lokal akan semakin kuat dan berdampak luas. (MRK)